Rabu, 29 Juli 2009

Sahabat dan Saudara Di Rantau...


Selama hampir tiga tahun hari-hari kami di rantau, ada sebuah forum yang telah dibentuk oleh para muslimah, isteri dan pelajar wanita Indonesia di wilayah kota Tsukuba dan sekitarnya. MInRa (Muslimah Indonesia Ibaraki), sebuah forum yang telah mempererat tali ukhuwah di antara kami, tempat berbagi segala ilmu, pengalaman, keceriaan, keharuan, dan berbagai rasa yang menyelimuti kami selama di rantau...

Berada jauh di negeri orang dan menjadi golongan minoritas, bukanlah alasan yang menyatukan persaudaraan kami. Namun hati dan keimanan anugerahNya lah yang telah menyatukan kami.

Disinilah kami bisa berdiri sebagai satu bangunan yang saling menguatkan dan mengokohkan satu dengan lainnya. Dan disinilah kami bisa menikmati manisnya sebuah keimanan, manisnya sebuah persaudaraan di negeri rantau...

Saudariku semua, terima kasih banyak atas segalanya, terima kasih banyak atas persaudaraannya. Semoga Allah Ta`ala membalas semuanya dengan yang lebih baik dan semoga persaudaaraan kita tetap terjalin sampai hari `kemudian` nanti...

Minna, otsukare samadeshita...

Minggu, 26 Juli 2009

Ibu Di Rantau...


Selama kami di rantau, ada salah satu pengalaman luar biasa dan takkan mudah untuk dilupakan. Bisa berkenalan dan memiliki seorang Ibu angkat yang sangat peduli dan memperhatikan kami. Keberadaan beliau setidaknya telah membuat kami bisa lebih mudah dan nyaman dalam menjalani hari-hari kami di rantau...

Tak ada hubungan darah di antara kami, tidak juga hubungan keagamaan ataupun keyakinan. Kami bahkan memiliki latar belakang yang sungguh sangat berbeda. Namun perbedaan itu tak pernah menjadi penghalang dalam hubungan kami. Hubungan kami sedemikian erat dan terjalin begitu alami bagai air sungai yang mengalir.

Jika saja kami mengurut dan menguntai kenangan kami sejak pertama kali kami berada di sini, begitu banyak dan tak terhitung bantuan yang telah diberikan oleh beliau, seorang Ibu bagi para pelajar yang berada di wilayah Tsukuba ini, baik bantuan berupa materi, tenaga, maupun saran dan dukungan moral.

Seorang Ibu, yang di usianya yang tidak lagi muda, tetapi masih begitu bersemangat untuk bisa membantu orang lain, selalu berusaha meringankan kesulitan orang lain, dan selalu tanpa ada harapan untuk dibalas kembali.

Begitu banyak hal yang kami dapatkan dari beliau. Dan seperti kata beliau dalam bahasa Indonesia yang sangat faseh beliau ungkapkan,
"Saya membantu karena saya bisa, saya membantu karena saya punya, dan saya senang kalau ada sesuatu yang bisa manfaat bagi orang lain."


Apa yang bisa kami balas untuk segala kebaikan Ibu...
Hanya sebuah harapan dan ungkapan yang dalam dari kami,
"Terima kasih banyak Ibu, semoga segala kebaikan Ibu mendapat balasan yang setimpal dariNya dan menjadi penolong bagi Ibu di hari nanti..."

Jumat, 24 Juli 2009

Azuma Soccer Club, The Last...


Setelah pada tanggal 17 Juli lalu merupakan akhir masa belajar Amr dan Irham di sekolah, pada tanggal 18 Juli merupakan hari terakhir dilangsungkannya latihan tim sepak bola Azuma Soccer Club.

Bergabung di Azuma Soccer Club bagi Amr dan Irham adalah pilihan yang paling membahagiakan. Disinilah keduanya mengukir prestasi dan juga menjalin persahabatan yang kental.


Bagi Amr sendiri, dengan bergabungnya di tim sepak bola ini membuatnya lebih kerasan menjalani hari-harinya di Jepang. Tidak saja menyalurkan bakat dan kegemarannya, tetapi Amr juga bisa belajar arti sebuah usaha keras, kerjasama, kekompakan, keuletan, persaingan yang sportif, dan begitu banyak hal positif lainnya yang telah menempanya.


Begitu pula dengan Irham, meskipun di usianya yang masih belia, ia telah belajar bagaimana membina sebuah kekompakan dan kerjasama di antara teman-temannya. Ia belajar bagaimana menggenggam erat tangan teman-temannya di antara tawa candanya bersama mereka.

Seperti pesan yang tertulis di omiyage (kenang-kenangan) dari pelatih dan teman-teman mereka :
Amr dan Irham, lanjutkan apa yang telah kalian mulai!!!


Buat para manager dan pelatih, doumo osewani narimashita...

Kamis, 23 Juli 2009

Sayonara : Azuma Shogakko...


Tanggal 17 Juli yang telah lalu adalah hari terakhir bagi Amr dan Irham bersama teman-temannya di sekolah Azuma Shogakko (SD Azuma), Tsukuba Science City, Ibaraki, Japan.


Sekolah yang telah memberikan banyak ilmu, banyak pengetahuan, banyak kenangan dan kebersamaan bagi kedua putraku. Sekolah dimana kedua putraku tidak saja melalui masa-masa sulit penuh peluh dan air mata, tetapi juga melalui masa-masa menyenangkan penuh haru dan bahagia.

Tiga tahun bersama bagi Amr dan 2 tahun bersama bagi Irham, bukan sebuah perjalanan yang sia-sia dan tak berarti, tetapi sebuah perjalanan yang akan memberi warna dan arti tersendiri bagi keduanya, juga bagi guru dan teman-teman yang ditinggalkannya...

Sensei to otomodachi, hontoni arigatou gozaimashita...

Jumat, 17 Juli 2009

Sayonara : Azuma Youchien...


Hari ini adalah hari terakhir Yaser bersama Maki sensei, Tomomi sensei dan juga teman-teman sekelasnya, Tanpopo Gumi. Layaknya anak seusia Yaser, tak terbersit sedikitpun kesedihannya meninggalkan kelasnya ini, karena dalam benaknya "he'll be back here very soon..."

Di antara keceriaan para murid, para guru dan orangtua muridlah yang paling merasa kehilangan. Walaupun baru bergabung selama tiga bulan setengah, namun kebersamaan itu menjadi bagian indah dan tak terlupakan dalam perjalanan hidup kami selama di Tsukuba.


Sebagai kenang-kenangan dari teman-teman Yaser dan juga Ibu Guru, ada sebuah buku album 'handcraft' yang berisi kesan dan memory teman-teman dan Bu Guru tentang Yaser selama bergabung di Tanpopo Gumi.


Tak ada yang menyangka kami akan segera kembali ke tanah air begitu cepat. Namun semuanya hanyalah rencanaNya yang harus kami jalani. Jika ada sebuah pertemuan, tentunya akan ada perpisahan, namun semua yang telah dilalui akan melekat di hati dan ingatan kami...

Tanpopo Gumi, ima made hontoni arigatou gozaimashita...

Selasa, 14 Juli 2009

Bunga Melati : The Last


Hari ini adalah agenda terakhir diadakannya kegiatan Bunga Melati (Perhimpunan Isteri Pelajar/Pekerja Indonesia - Jepang) menjelang liburan panjang musim panas.

Acara terakhir ini diisi dengan bermain badminton bersama di hall Capio yang dilanjutkan dengan makan siang bersama di Taman Takezono.


Walaupun ada beberapa sahabat yang berhalangan datang, acara tetap berlangsung dengan keceriaan. Bahkan ada beberapa sahabat yang menyempatkan datang di tengah kesibukannya ataupun kejenuhannya.


Di akhir acara, ada sebuah kejutan dari para sahabat Bunga Melati dengan memberikan sebuah cinderamata menjelang kepulanganku dan anak-anak ke kampung halaman. Rasanya tak ada kata yang dapat terucap untuk bisa melukiskan rasa terima kasihku kepada sahabatku semua.

Minna san, hontoni arigatou gozaimashita!!!

Sabtu, 11 Juli 2009

Natsu Matsuri Azuma Youchien


Agenda tahunan lainnya yang diselenggarakan sekolah Yaser kun, Azuma Youchien adalah Natsu Matsuri atau Summer Festival. Mengambil lokasi di Azuma Koen (Taman Azuma) dan diadakan pada hari jumat kemarin.

Dalam perayaan ini setiap anak mengenakan pakaian tradisional Jepang, bisa berupa jinbei seperti yang dikenakan Yaser dan Hasya, kimono, yukata ataupun happi.


Pada perayaan ini, Yaser dan teman-temannya sangat senang sekali bisa bermain memancing bola yoyo, memancing aneka mainan, memancing ikan yang terbuat dari origami, menembak para boneka obake (makhluk halus) dan permainan lainnya.


Dan bagi para orangtua, perayaan ini semakin menjalin keakraban para Ibu dan membina kekompakan. Natsu Matsuri ini sepertinya akan menjadi momen terakhir yang bisa dirayakan Yaser bersama teman-temannya di sekolah TK Azuma.

Rabu, 08 Juli 2009

Pemilu di Rantau



Pengalaman baru bagiku mengikuti pemilihan calon pemimpin bangsa di Luar negeri, tepatnya di Tsukuba, Jepang. Berbeda dengan pemilihan di dalam negeri dimana pemilih bisa datang langsung ke tempat pemilihan, saya melakukan pemilihan melalui jasa Pos.

'Surat Cinta' ini sudah saya terima sejak beberapa hari yang lalu. Didalamnya terdapat surat daftar pemilih, lembaran pemilih, lembaran keterangan tatacara memilih, dan juga amplop untuk mengirimkan kembali kepada Panitia Pemilu Luar Negeri (PPLN) di Tokyo.

Ada juga beberapa teman yang datang langsung ke lokasi pemilihan di Tokyo, tentunya sesuai dengan kelonggaran waktu mereka. Bagi saya dan Abi, pemilu melalui jasa Pos ini cukup memudahkan dan praktis. Seperti halnya dengan Pemilu secara langsung, semoga Pemilu melalui jasa Pos ini bisa dijamin kerahasiaannya sehingga mampu menciptakan Pemilu yang adil, jujur dan bertanggung jawab.

Senin, 06 Juli 2009

Another Friendship Award...

Lamaaa sekali lemari besi tidak dibuka-buka,sampai-sampai kuncinya karatan dan sulit dibuka. Beginilah kalau terlalu lama menyimpan hadiah dari sahabat. Bukan bermaksud melupakannya, namun memang waktu yang bergulir begitu cepat sementara target kegiatan rutin banyak yang molor....hohoho...

Berikut ini hadiah yang diberikan oleh si imut dan lucu, bebek cantik LuveduCky yang belakangan lagi kerja rodi di kantornya sampai nggak bisa blogging dan netting...
Makasih banyak ya Non, semoga persahabatan kita terus terjalin dan semakin erat seperti `Meong` dan `Citcit`...heheheh...



Ada lagi award persahabatan dari sahabat di jogja yang sebenarnya baruuu banget kenal tapi udah bagi-bagi award, banyak pula... Makasih banyak buat Awal Sholeh yang sudah baik hati dan kreatif bikin award. Ya,semoga persahabatan dan silaturrahim kita semakin terjaga ya...







Buat sahabat blogger yang berkunjung disini, jika berminat dengan awardnya silahkan di ambil aja ya, gratis!!!
Ok, keep blogging friends.....

Jumat, 03 Juli 2009

You Are....

It was a glance when we first met
You surprised us with your gift at the second time
You even didn't mind when my kids called you 'Bunda'...

It was a very tough days
But you've made it easier
That you showed us how to through it all

Even when we felt all alone and lonely
You've made it full-surrounded
You've made it even comfort day by day

You, there's no matched words to figure you out
You, there's no perfect ways to pay you back
And with you, I found 'the heart-connection'

Just a simple wish,
May you will always in Allah's faith
May you will always be my 'Sister'
Here and after...

Especially for you, "Hontoni arigatou gozaimashita!!!"

Rabu, 01 Juli 2009

Tsukuba Science City, The City We Live In...

Mengawali bulan ini dengan sebuah kota tempat aku dan keluargaku menetap selama hampir tiga tahun. Ya, tiga tahun yang begitu menyenangkan sekaligus mengharukan. Tinggal di sebuah kota yang begitu berbeda dengan kota tempat asal kami, Tsukuba Science City...

Tsukuba Science City yang dibangun di tahun 60-an, terletak di wilayah Ibaraki, Kanto, Jepang. Berlokasi sekitar 60 km di utara Tokyo, dan merupakan gabungan dari beberapa kota Oho, Sakura, Toyosato dan Yatabe.

Tsukuba Science City adalah sebuah kota yang sangat teratur, tenang, jauh dari keramaian dan hiruk pikuk seperti halnya kota asal kami. Kota tempat berkumpulnya sekitar 3000 pelajar maupun peneliti asing dari berbagai penjuru dunia. Kota yang memiliki lebih dari 240 fasilitas penelitian, termasuk didalamnya adalah Tsukuba University, tempat Abi meneliti di bidangnya.

Sebuah kota yang dibangun dengan penataan yang begitu teratur, dengan memperhatikan keseimbangan alamnya, dengan tingkat polusi yang begitu rendah, dengan segala kemudahan transportasi, dengan keramahan dan kepedulian masyarakatnya, menjadikannya sebuah kota yang begitu nyaman bagi kami dan takkan mudah terlupakan...

Source : wikipedia